 |
| Peserta Gowes PAC GP Ansor Krembung Sidoarjo. |
‘Satu Sepeda Sejuta Sahabat’ adalah tema yang diambil oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Krembung, Sidoarjo dalam mempertahankan kebersamaan dan kekompakan organisasi di musim pandemi.
Kegiatan yang yang diikuti seluruh pengurus dan anggota PAC, Pimpinan Ranting (PR) dan beberapa komunitas serta para pemuda se wilayah kecamatan Krembung tersebut adalah ‘Ngontel bareng sahabat PAC GP Ansor Krembung’. Titik kumpulnya di Balai Desa Mojoruntut Krembung, Ahad (9/8).
Ketua PAC GP Ansor Krembung Fahrizal Muafi kepada NU Online Jatim menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kangen dan rindunya kader yang lama tak bisa berkumpul karena adanya pandemi Covid-19.
"Dengan adanya Covid-19, semua kegiatan dan program kerja kita berhenti total. Nah di masa transisi new normal ini kita ingin kembali bersatu menjaga kekompakan dalam kebersamaan. Maka kegiatan ini sebagai wujud untuk menyatukan sahabat semua dalam memperkuat kaderisasi," jelasnya.
Adapun rute perjalanan yang dilalui dalam giat ngontel bareng sahabat PAC Ansor Krembung tersebut adalah dari Desa Mojoruntut Krembung Sidoarjo menuju Desa Jasem Ngoro dan berakhir di Sumber Dhuwur Desa Wonosari Ngoro Mojokerto.
Rombongan mengunjungi beberapa peninggalan sejarah seperti candi dan makam leluhur desa sekitar. Dan apa yang dilakukan ini ternyata menyita perhatian sejumlah warga, seperti pemuda asal Desa Jenggot. Dirinya turut bangga bisa bergabung dengan kegiatan PAC Ansor Krembung yang selain menyehatkan juga menambah persahabatan baru.
"Senang bertemu dengan teman baru seperti sahabat Ansor Krembung yang kompak dengan mengadakan kegiatan gowes bareng seperti Ahad pagi ini," kata kader yang enggan disebut namanya tersebut.
Ketua Panitia Pelaksana, M Taufik Saifuddin Azzuhri menuturkan bahwa acara ini merupakan cara untuk bisa menjaga kebersamaan. Yakni dengan kegiatan yang sederhana namun bisa menambah teman sekaligus menikmati suasana alam yang begitu indah.
"Karena gowes or ngontel ini lagi tren dan booming, maka ini adalah salah satu kegiatan yang saya yakin semua sahabat dapat mengikutinya dengan senang hati. Selain gratis dan menyehatkan ngontel ini juga persiapannya simpel dan sederhana," tuturnya.
Hal tersebut dibuktikan dengan jumlah peserta yang hampir seratus orang yang terdaftar antusias mengikuti kegiatan olahraga yang kini digandrungi banyak orang.
"Walaupun pesertanya banyak kita tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker dan jaga jarak pastinya sebab dalam bersepeda kan nggak mungkin kita berkerumun seperti orang lagi jagongan atau ngopi" pungkasnya. (Sutrisno)
0 Komentar